About

Wednesday 25 November 2015

On 21:01 by fidryan   No comments
Jepang adalah negara maju terutama pada teknologinya. Polahidup dijepang sangatlah disiplin dan mereka selalu memanfaatkan waktu sebaik mungkin, maka dari itu negara ini selalu mempublish beberapa karyanya mutahirnya entah dalam bidang teknologi, pengetahuan, dan seni. salah satu kontribusi Jepang pada dunia dalam memproduksi kendaraan pribadi contohnya seperti mobil dan salah satu Brand yang paling dikenal dunia yakni seperti: Honda dan toyota yang lahir dari ketekunan mereka. tapi siapa yang tahu? bahwasanya di jepang itu sendiri penduduknya lebih memilih menggunakan kendaraan umum dibandingkan kendaraan pribadi, Kenapa? ini alasanya.

1. Proses membuat Sim yang sulit dan mahal.




Ujian membuat SIM dijepang sangat sulit dan begitu banyak memakan biaya, dan peraturannya pun begitu ketat, Untuk mendapatkan Lisensi mengemudi di Jepang sangatlah berat dan dibutuhkan perjuangan yang amat berat, dan bukan hal yang asing bila seseorang harus mencoba sampai 7x untuk lulus dalam test tersebut. Ujian prakter langsung di jalan raya dan beberapa kesalahan dapat membuatnya gagal dalam mendapatkan lisensi tersebut. Selain ujian, Biaya untuk dapat mengikuti ujian membuat SIM ini pun juga terbilang mahal, awalnya kita akan dimintai sertifikat kelulusan dari kursus mengemudi terlebih dahulu dan itu membutuhkan biaya yang besar sekitar 24 - 36 juta. Dan biaya  yjian SIM sekitar 3000 yen/ 360 ribu. Bayangkan dalm ujian yang mengulang sampai sekian banyaknya, sudah berapa banyak biaya yang dikeluarkan?

2. Biaya Parkir yang Mahal



Biaya Parkir diepang pun juga terbilang mahal, bayangkan untuk per-jamnya saja bisa mencapi 72ribu, dan ditokyo pun termasuk salah satu kota besar yang biaya parkir nya yang mahal, dari hal ini wajar saja kalau warga jepang selalu menggunakan kendaraan umum saat pergi ke mall atau tempat tempat rekreasi lainnya dijepang.

3. Biaya masuk Tol pun Mahal



Tak hanya itu, untuk menggunakan fasilitas umum seperti jalan tol juga bisa mengeluarkan biaya yang tidak sedikit, untuk menempuh jarak yang dekat biaya masuk nya bisa mencapai sekitar 72ribu, bila menempuh jarak yang cukup jauh bisa mencapai 360ribu.

Demikian lah beberapa contoh alasan warga Jepang tidak menggunakan kendaraan pribadi dan cenderung lebih memilih kendaraan umum untuk aktifitas mereka sehari hari, terkadang selain menggunakan transportasi umum, ada juga beberapa warga Jepang menggunakan sepeda, yang pasti lebih sedikit mengeluarkan biaya dan dapat menekan angka kemacetan pada lalulintas, mungkin Indonesia juga bisa menerapkan pola seperti. Tak ada salahnya bukan kalau kita meniru untuk hidup yang lebih baik.

0 comments:

Post a Comment